Sebuah survei terbaru di Jepang menemukan lebih dari 68 persen pasutri di sana sudah tidak lagi melakukan kontak seksual atau 'sexless'. Temuan ini berdasarkan studi yang dilakukan layanan survei Raison d'Etre, yang berbasis di Shinjuku Tokyo.
Seperti dikutip dari Detik, dari 4.000 orang yang sudah menikah berusia dua puluhan, tiga puluhan, empat puluhan, dan lima puluhan, total ada 68,2 persen responden melakukan sedikit atau bahkan tidak melakukan hubungan seksual sama sekali.
Ada beberapa alasan pasutri tak lagi berhubungan seksual. Amie, bukan nama sebenarnya, yang tinggal di Tokyo, Jepang, mengungkapkan salah satu alasan tidak berhubungan seks dengan suami karena merasa lelah.
"Suami saya memiliki pekerjaan yang sangat menuntut fisik, dan dia bekerja pada waktu yang berbeda-beda, siang dan malam. Sehingga sulit untuk memiliki rutinitas yang teratur," kata Amie, Kamis (15/2/2024).
"Ini berbeda saat kami masih muda dan ingin segera memiliki anak. Tapi, hal itu tidak terjadi, jadi kami berhenti. Saya juga bekerja paruh waktu, dan sepertinya tidak pernah ada 'waktu yang tepat' bagi kami," sambungnya.
Kondisi yang sama juga dialami Keiko, wanita berusia 40-an akhir yang sudah tidak berhubungan dengan suaminya dan menjalani kehidupan terpisah sejak putri mereka pindah. Keduanya merasa sudah tidak memiliki kesamaan saat ini, yang membuat Keiko mempertimbangkan untuk bercerai.
Sementara Maya, seorang wanita berusia 40-an yang tinggal di Prefektur Kanagawa juga mengalami hal serupa. Saat berusia 30-an, ia dan suaminya masih memiliki kehidupan seks yang sehat.
Tetapi, hal itu berubah saat Maya mengetahui suaminya telah berselingkuh.
"Tentu saja, segala sesuatunya sulit selama beberapa tahun, tetapi kami memiliki seorang putri dan kami berdua percaya bahwa penting bagi kami untuk tetap bersama demi dia," kata Maya.
"Seiring berjalannya waktu, segalanya menjadi lebih baik, tetapi kami tidak kembali seperti sebelumnya, dan hubungan kami tidak lagi bersifat fisik dibandingkan sebelumnya," tuturnya.
Apakah anda pernah mendengar nama brand hijab Ansania? atau pernah melihat kerudung dengan nama produk Saudia Ansania? ya Brand hijab asal Bandung memang menjadi pilihan banyak kalangan, dari anak sekolah hingga kalangan Artis.
Di era serba digital dan online ini, Anda tidak perlu lagi membagikan undangan kertas untuk menyampaikan undangan acara yang akan Anda laksanakan. Anda bisa membuat undangan online dengan mudah. Undangan Khitanan Online dikemas dalam bentuk web dengan desain yang kreatif serta fitur yang menarik.
Bulan Ramadan telah memasuki hari ke-20. Pagi ini, umat Muslim akan melaksanakan salat Lailatul Qadar di hari ke-21 Ramadan. Setelah salat, dianjurkan untuk membaca doa malam Lailatul Qadar.
Saat ini ulasan dari tamu online sangat berpengaruh terhadap penjualan kamar hotel. Jika hotel anda mendapatkan ulasan-ulasan yang positif dari tamu, kemungkinan besar tamu baru lainnya akan mengikuti untuk menginap di hotel anda
Undangan digital untuk syukuran penting karena memungkinkan tuan rumah mencapai audiens lebih luas dengan cepat dan efisien, mengurangi dampak lingkungan dengan menghindari penggunaan kertas, serta membantu perencanaan acara menjadi lebih terorganisir melalui pengiriman pengingat otomatis dan konfirmasi kehadiran secara digital.
Saat ini, hotel modern semakin mengandalkan teknologi untuk meningkatkan pendapatannya. Pendekatan yang semakin populer adalah program afiliasi OTA (agen perjalanan online). Program Mitra OTA memungkinkan hotel berkolaborasi dengan mitra online untuk meningkatkan pangsa pasar dan pada akhirnya mengoptimalkan pendapatan
© pangandaraninfo.com 2023, All Rights Reserved.