4  Unsur  Biasa Penyebab Terjadinya  lindu Bumi
Berita Pangandaran Kamis, 24 Agustus 2023 06:27 WIB

4 Unsur Biasa Penyebab Terjadinya lindu Bumi

Akhir-akhir ini beberapa Daerah di Indonesia kerap diguncang lindu bumi. Hari ini lindu sebesar 4,8 M (magnitudo) mengguncang Daerah Trenggalek, Jawa Timur.

Dilansir dari laman Databoks, pusat gempat berada di laut. "Pusat lindu berada di Bahari 76 km barat Energi Trenggalek dan lindu ini dirasakan Buat diteruskan pada masyarakat." tulis BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) melalui website resminya, 24 Agustus 2023.

Gempa terjadi pada pukul 19:52:53. lindu berada pada kedalaman 10.0 kilometer dan Tidak berpotensi tsunami. Fana itu, titik koordinat lindu berada pada 8.74 LS (Lintang Selatan) dan 111.51 BT (Bujur Timur).

Gempa bumi termasuk salah Esa bencana alam yang Nir Bisa diprediksi Bilaman akan terjadi. Fenomena ini terjadi Sebab berbagai Unsur penyebab.

Berikut merupakan penyebab lindu bumi seperti dirangkum oleh detiknews dari berbagai sumber.

1. Pergeseran Lempeng Bumi

Gempa bumi yang terjadi Sebab pergeseran lempeng bumi disebut sebagai lindu tektonik. Ini termasuk salah Esa penyebab lindu bumi yang paling sering ditemui.

Gempa bumi pada umumnya disebabkan oleh pelepasan Daya yang dihasilkan oleh tekanan Sebab lempengan yang bergerak. Semakin Akbar tekanan tersebut semakin Nir Mampu ditahan Tengah oleh pinggiran lempeng, ketika itulah lindu bumi terjadi.

2. Letusan Gunung Berapi

Gempa bumi juga Normal terjadi Sebab adanya aktivitas pergerakan magma di dalam gunung berapi. lindu seperti ini Bisa menjadi gejala sebelum terjadinya letusan gunung berapi.

Gempa yang disebabkan oleh letusan gunung berapi ini disebut sebagai lindu vulkanik. Tetapi, intensitas dari lindu yang disebabkan oleh gunung berapi terhitung Nisbi ringan dengan jangkauan yang terbatas.

3. Kejadian Alam Seperti Tanah Longsor

Fenomena alam seperti tanah longsor, goa yang runtuh, dan sebagainya juga Dapat menyebabkan lindu bumi. lindu yang disebabkan oleh Unsur ini biasanya Cuma berdampak Mini dan Daerah cakupannya sempit. lindu ini biasanya disebut lindu runtuhan atau terban.

4. Unsur Non Alam

Campur tangan Orang juga Rupanya Mampu menyebabkan terjadinya lindu bumi. lindu yang disebabkan oleh Orang biasanya dinamakan seismisitas terinduksi.

Misalnya saja dengan menguji coba peledak berkekuatan tinggi seperti bom atom atau hulu ledak hidrogen juga Dapat memicu lindu bumi. Atau Contoh penambangan yang berlebih dan Nir terkontrol juga Dapat merusak kontur alami lempeng bumi dan membuatnya rentan terhadap pergeseran.

Beberapa Unsur non alam lainnya yang juga Bisa menyebabkan lindu bumi antara lain menurunnya kepadatan tanah dan berkurangnya air tanah secara drastis.

Redaksi
279

Berita Terkait

Berita Pangandaran
Sabtu, 06 Januari 2024 19:29 WIB
Lumba-lumba Ukuran Besar yang Terjerat Tambang dan Terdampar di Pantai Karapyak Pangandaran

Sejumlah orang di Pangandaran digegerkan dengan terdamparnya seekor lumba-lumba berukuran cukup besar di bibir pantai. Tepatnya, terdampar di bibir pantai Karapyak Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (06/01/2024) sekitar pukul 14.04 WIB.

Berita Pangandaran
Minggu, 31 Desember 2023 08:36 WIB
Jelang Malam Tahun Baru 2024, Objek Wisata Pantai Pangandaran Dipadati Wisatawan

Pantai Pangandaran, destinasi wisata yang terkenal akan keindahan alamnya, mengalami kehadiran ribuan wisatawan yang antusias jelang malam pergantian tahun 2024. Meskipun cuaca mendung menyelimuti langit, hal tersebut tidak mengurangi semangat para pengunjung untuk menikmati pesona pantai ini.

Berita Pangandaran
Rabu, 20 Desember 2023 03:32 WIB
Buruh di Bandung Akan Berdemo 2 Hari ini, Ini Agenda dan Jalurnya

Ribuan buruh di Kota Bandung dan Sekitarnya akan melakukan demo kembali untuk menuntut penyesuaian besaran UMP di Jawa Barat, rencananya akan ada 2 titik yang akan menjadi pusat demo.

Berita Pangandaran
Selasa, 14 November 2023 07:12 WIB
Kementerian Agama Mengusulkan Biaya Haji Sebesar 105 Juta Rupiah Untuk Tahun 2024.

Pada 13 November 2023, dalam rapat kerja dengan Panja VIII di Jakarta, Kementerian Agama mengusulkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 1445 H/2024 M dengan rata-rata kurang lebih sebesar Rp 105.000.000. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan usulan ini mengikuti mekanisme pembahasan biaya haji. Menteri Yaqut mengatakan Pemerintah mengusulkan BPIH sebesar Rp 105 juta per jemaah, yang akan dibahas dalam panitia kerja untuk menentukan biaya haji tahun 2024.

Berita Pangandaran
Kamis, 19 Oktober 2023 07:16 WIB
Batas Pendaftaran Capres dan Cawapres 2024? Cek Jadwalnya di Sini!

Komisi Pemilihan Generik (KPU) telah mengumumkan Masa pendaftaran calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pemilu 2024. KPU juga menyampaikan jadwal kegiatan tahapan pendaftaran capres dan cawapres 2024.

Berita Pangandaran
Rabu, 20 September 2023 22:25 WIB
Jepang Makin Dekat dengan Malapetaka Besar, Apa Tandanya?

Jepang sedang mengalami fenomena cuaca yang tidak biasa, di mana musim gugur yang seharusnya membawa udara sejuk, justru terasa sangat panas. Para ahli memperingatkan bahwa situasi cuaca saat ini tidak sesuai dengan yang seharusnya terjadi.

Logo

Pangandaran Info adalah situs informasi Pangandaran baik informasi dan berita regional maupuan informasi wisata Pangandaran.

© pangandaraninfo.com 2023, All Rights Reserved.